Kapolres Bersama KSJ Batu Bara Bagikan 117 Paket Sembako Buat Kaum Dhuafa dan Anak Yatim

Batu Bara, mediareportasetipikor.com - Wabah corona membawa dampak ekonomi warga kurang mampu. Khususnya mereka masuk dalam ODP di wilayah Kabupaten Batu Bara selama 14 hari kedepan untuk mencukupi kebutuhan keluarga. Untuk membantu beban mereka,

Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lubis SH, MH bersama Komunitas Sedekah Jumat (KSJ) membagikan paket sembako ke warga yang terdata sebagai sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP), sebanyak 177 orang di Kabupaten Batu Bara.

Aksi bagi-bagi paket sembako gratis ini dilakukan Kapolres bersama tim KSJ, Jum'at (3/4) di Pasar Modern Desa Simpang Dolok Kecamatan Datuk Lima Puluh.

Selain Kapolres, acara juga diikuti Kabag Sumda Polres Batu Bara Kompol Dr Sri Pinem SH MKn, perwakilan Camat se Batu Bara, Kepala Desa, 14 Kepala Puskesmas, tim medis dan tim Koordinator KSJ Batu Bara.

"Dampak penyebaran virus Corona di berbagai tempat ini sangat dirasakan masyarakat utamanya warga kita yang masuk dalam ODP,"kata AKBP Ikhwan Lubis, SH, MH di sela membagikan sembako.

Sasaran pemberian paket sembako berisi beras 5 kg tersebut kepada warga warga yang terdata ODP, yang mengisolasi diri selama 14 hari kedepan.

"Bantuan ini tidak seberapa, namun ini bukti kepedulian sosial terhadap warga. Masyarakat jangan kucilkan mereka yang ODP, sebab belum tentu mereka terjangkit virus corona Covid-19,"kata Kapolres.

Sementara itu Kepala UPT Puskesmas Kedai Sianam dr Guruh Wahyu Nugraha yang juga Bendahara KSJ Batubara meminta kepada seluruh yang hadir untuk selalu memberikan informasi terkait adanya temuan di masyarakat gejala-gejala virus Corona Covid-19.

"Pemberian paket sembako ini sengaja diambil perwakilan saja, agar warga yang diberi sembako tidak berkumpul. Ini bagian dari kepedulian KSJ Batu Bara kepada warga yang terdata ODP,"ujarnya.

dr Guruh Wahyu Nugraha juga berpesan kepada yang hadir agar senantiasa menjaga kebersihan lingkungan sekitar, pola hidup sehat. "Sehingga tetap bisa sama-sama menjaga jarak atau physical distancing untuk menghindari penyebaran Covid-19 sebagaimana imbauan pemerintah," tambahnya. (J. MK)